Blora - Seluruh pegawai dan pejabat struktural Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Blora, Kanwil Kementerian Hukum dan HAM Jateng, mengikuti Ujian Kompetensi (UKOM) pegawai melalui aplikasi Computer Assisted Test (COMET). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari surat pemanggilan peserta penilaian kompetensi teknis nomor SEK.2.SM.06.03-86. Jumat (05/01/2023)
Pegawai Rutan Blora menjalani ujian kompetensi di ruangan kerja masing-masing sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan Kementerian Hukum dan HAM RI. Ujian Kompetensi ini diikuti oleh seluruh pegawai sesuai dengan jabatannya masing-masing dan dibagi menjadi dua gelombang, dengan gelombang pertama pada hari tersebut dan gelombang kedua pada tanggal 21 Januari.
Kepala Rutan Blora, Budi Hardiono, juga turut serta dalam ujian tersebut. Beliau berharap bahwa Ujian Kompetensi ini dapat memberikan manfaat dalam hal peningkatan ilmu dan jenjang karir para pegawai. Dalam komentarnya, Budi Hardiono mengatakan, "Ujian ini penting untuk kita dalam meningkatkan kapasitas sebagai petugas, tentu harapannya ujian kita ini bisa memberi manfaat ilmu dan jenjang karir untuk rekan-rekan semuanya. Dan saya berpesan seluruh pegawai dapat mengikuti ujian ini dengan baik."
Baca juga:
Indonesia Satu: Media Pemersatu Bangsa
|
Proses ujian kompetensi ini merupakan langkah inovatif Kementerian Hukum dan HAM dalam mengukur kemampuan pegawai secara efektif. Aplikasi COMET Kemenkumham dipilih sebagai solusi untuk mempermudah pelaksanaan ujian dan memastikan objektivitas penilaian.
Langkah ini mencerminkan komitmen Kemenkumham untuk terus meningkatkan kapasitas dan profesionalisme pegawai di sektor pemasyarakatan. Semakin baik kualifikasi dan kompetensi pegawai, semakin baik pula pelayanan yang dapat diberikan kepada narapidana dan masyarakat.
Hasil dari ujian kompetensi ini akan menjadi acuan untuk pengembangan pelatihan dan peningkatan keterampilan pegawai di masa mendatang. Dengan adanya evaluasi yang berkelanjutan, diharapkan seluruh pegawai dapat terus beradaptasi dengan tuntutan tugas yang semakin kompleks, menjadikan mereka lebih siap dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.